Dua gol sumbangan dari duet Papua, Patrich Wanggai dan Titus Bonai berhasil mengantarkan tim Garuda muda ke Final melawan Malaysia.
Setelah berhasil menyarangkan 2 gol dari tembakan duet papua Patrich Wanggai (menit ke-61) dan Titus Bonai (menit ke-87), akhirnya tim Garuda Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dan sekaligus mendapat tiket emas ke babak Final Sea Games XXVI.
Pertandingan yang berlangsung Sabtu, 19 November 2011, menjadi momen tak terlupakan 100 ribu bola mania yang memenuhi stadion Gelora Bung Karno. Sejak pertandingan dimulai, tim Indonesia sudah berinisiatif menyerang. Umpan-umpan cantik sudah disarangkan pemain sayap Oktovianus Maniani dan Andik Vermansyah ke Patrich Wanggai dan Titus "Tibo" Bonai, sayangnya kiper Vietnam, Tran Buu Ngoc, mampu menahan serangan gol yang sempat dilontarkan Tibo di menit ke-7.
Permainan menjadi makin menarik saat waktu bergulir, tim Indonesia bermain lebih stabil, namun pada menit ke-40, Hoang Din Tung berhasil melepaskan tembakan ke gawang Garuda. Untunglah kiper Kurnia Meiga mampu mematahkan serangan itu. Hingga babak pertama berakhir, tidak ada angka yang berhasil dicetak oleh masing-masing tim.
Kembali ke babak kedua, tim Indonesia masih melakukan permainan yang cukup agresif. Baru 2 menit berlangsung, Tibo berhasil melepaskan tembakan ke gawang Vietnam. Sayang tembakannya terlalu melebar ke sisi kiri, padahal saat itu Tibo mendapat momen yang bagus untuk menyarangkan gol.
Gol pertama benar-benar tercipta saat Indonesia mendapat kesempatan tendangan bebas. Tendangan bebas ini didapat karena Egi Melgiansyah terserempet 2 bek Vietnam tidak jauh dari kotak penalti. Pada menit ke-61, Patrich Wanggai yang dipercaya melakukan tendangan bebas itu berhasil mengirim bola ke sudut kiri bawah gawang Tran Buu Ngoc. Gol pertama Patrich membawa dampak besar bagi pemain dan supporter tim Garuda muda. Gemuruh suporter membuat permainan menjadi lebih panas.
Gol kedua kembali tercipta berkat Tibo. Di menit ke-87, Tibo menggiring bola hingga di kotak penalti dan menembakkan dengan keras ke arah gawang Tran Buu Ngoc. Bola sempat memantul terkena kaki bek Vietnam, namun tanpa ragu, bola melesat ke gawang lawan. Suporter merah putih pun bersorak kegirangan. Hingga permainan berakhir, tidak ada satupun gol dari tim Vietnam.
Kemenangan 2-0 tim Garuda muda di pertandingan semifinal kali ini membuka peluang bagi Indonesia untuk kembali bertemu Malaysia di final. Meski sebelumnya sempat kalah saat pertandingan penyisihan melawan Malaysia, persiapan tim U-23 akan lebih mantap dalam meladeni skuadran dari negeri jiran.
Dukung terus tim Indonesia. Jangan lupa saksikan pertandingan final Indonesia vs Malaysia yang akan digelar Senin, 21 November. Maju terus Garuda muda!
Sumber : http://www.wowkeren.com/olahraga/
Pertandingan yang berlangsung Sabtu, 19 November 2011, menjadi momen tak terlupakan 100 ribu bola mania yang memenuhi stadion Gelora Bung Karno. Sejak pertandingan dimulai, tim Indonesia sudah berinisiatif menyerang. Umpan-umpan cantik sudah disarangkan pemain sayap Oktovianus Maniani dan Andik Vermansyah ke Patrich Wanggai dan Titus "Tibo" Bonai, sayangnya kiper Vietnam, Tran Buu Ngoc, mampu menahan serangan gol yang sempat dilontarkan Tibo di menit ke-7.
Permainan menjadi makin menarik saat waktu bergulir, tim Indonesia bermain lebih stabil, namun pada menit ke-40, Hoang Din Tung berhasil melepaskan tembakan ke gawang Garuda. Untunglah kiper Kurnia Meiga mampu mematahkan serangan itu. Hingga babak pertama berakhir, tidak ada angka yang berhasil dicetak oleh masing-masing tim.
Kembali ke babak kedua, tim Indonesia masih melakukan permainan yang cukup agresif. Baru 2 menit berlangsung, Tibo berhasil melepaskan tembakan ke gawang Vietnam. Sayang tembakannya terlalu melebar ke sisi kiri, padahal saat itu Tibo mendapat momen yang bagus untuk menyarangkan gol.
Gol pertama benar-benar tercipta saat Indonesia mendapat kesempatan tendangan bebas. Tendangan bebas ini didapat karena Egi Melgiansyah terserempet 2 bek Vietnam tidak jauh dari kotak penalti. Pada menit ke-61, Patrich Wanggai yang dipercaya melakukan tendangan bebas itu berhasil mengirim bola ke sudut kiri bawah gawang Tran Buu Ngoc. Gol pertama Patrich membawa dampak besar bagi pemain dan supporter tim Garuda muda. Gemuruh suporter membuat permainan menjadi lebih panas.
Gol kedua kembali tercipta berkat Tibo. Di menit ke-87, Tibo menggiring bola hingga di kotak penalti dan menembakkan dengan keras ke arah gawang Tran Buu Ngoc. Bola sempat memantul terkena kaki bek Vietnam, namun tanpa ragu, bola melesat ke gawang lawan. Suporter merah putih pun bersorak kegirangan. Hingga permainan berakhir, tidak ada satupun gol dari tim Vietnam.
Kemenangan 2-0 tim Garuda muda di pertandingan semifinal kali ini membuka peluang bagi Indonesia untuk kembali bertemu Malaysia di final. Meski sebelumnya sempat kalah saat pertandingan penyisihan melawan Malaysia, persiapan tim U-23 akan lebih mantap dalam meladeni skuadran dari negeri jiran.
Dukung terus tim Indonesia. Jangan lupa saksikan pertandingan final Indonesia vs Malaysia yang akan digelar Senin, 21 November. Maju terus Garuda muda!
Sumber : http://www.wowkeren.com/olahraga/
Artikel 
0 komentar:
Posting Komentar